Thebatterysdown.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) baru saja melaksanakan penanaman 3.000 bibit mangrove di pesisir Mawali, Bitung, Sulawesi Utara. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga ekosistem pesisir serta mendukung kelestarian lingkungan. Direkur Utama ASDP, Heru Widodo, menegaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk mengurangi emisi karbon sekaligus memperkuat benteng alami bagi ekosistem tersebut.
Program penanaman mangrove yang telah dilaksanakan selama hampir dua tahun ini menunjukkan komitmen ASDP dalam melindungi lingkungan. Menurut Heru, pelestarian lingkungan merupakan tanggung jawab semua pihak demi menjaga masa depan. Kegiatan ini juga bekerja sama dengan Jejakin untuk memastikan keberlanjutan melalui pemantauan pertumbuhan dan laporan terukur terkait karbon yang terserap.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menambahkan bahwa pemantauan akan dilakukan tiga bulan setelah penanaman untuk memastikan keberhasilan hidup bibit tersebut. Jika tingkat kelangsungan hidup berada di bawah 10 persen, ASDP berencana untuk melakukan penyulaman. Ini menegaskan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada aktivitas penanaman, tetapi juga pada pertumbuhan jangka panjang.
Program ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama poin 13 dan 15 mengenai penanganan perubahan iklim dan pelestarian ekosistem daratan. Shelvy menekankan pentingnya menumbuhkan kesadaran kolektif akan tanggung jawab menjaga lingkungan. General Manager ASDP Bitung, Rudy Mahmudi, menambahkan bahwa mangrove juga berfungsi menjaga stabilitas garis pantai serta menghidupkan kembali habitat biota laut.
Dengan aksi ini, total 6.000 bibit mangrove telah ditanam di tiga lokasi berbeda, termasuk Jepara dan Kayangan, sebagai bukti nyata komitmen ASDP terhadap pelestarian lingkungan.
![ASDP Tanam 3.000 Bibit Mangrove Demi Lindungi Ekosistem Pesisir | thebatterysdown [original_title]](https://thebatterysdown.com/wp-content/uploads/2025/11/324648C5-783B-4DFC-B7A9-B77B2358078F.jpeg)