Perluas Pasar, 15 Perusahaan Indonesia Pitching di INA-LAC 2025

Thebatterysdown.com – Sebanyak 15 perusahaan Indonesia berpartisipasi dalam sesi business pitching di ajang INA-LAC (Indonesia-Amerika Latin dan Karibia) Business Mission 2025 yang berlangsung di Sao Paulo, Brasil, pada Senin (22/9). Acara ini bertujuan untuk memperluas pasar serta menjawab potensi besar bisnis di kawasan tersebut.

Sebelum pitching dimulai, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) memberikan presentasi mengenai regulasi halal di Indonesia. Penjelasan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada peserta, termasuk pelaku usaha dan calon investor, mengenai kerangka hukum dan standar sertifikasi halal yang berlaku di tanah air.

Business pitching terbagi dalam tiga sesi yang sesuai dengan bidang masing-masing. Sesi pertama melibatkan industri pulp dan kertas, agribisnis, keuangan, dan kecantikan, dengan peserta seperti RGE Group dan PT Nayue Kosmetik Indonesia. Sesi kedua fokus pada sektor otomotif, dihadiri oleh perusahaan-perusahaan seperti PT Toyota Manufacturing dan PT Astra Otoparts. Sesi ketiga diisi oleh perwakilan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor kedirgantaraan, logistik, dan industri bahan peledak.

Pengembangan pasar menjadi fokus utama bagi PT Dirgantara Indonesia (PT DI), yang menekankan pentingnya forum INA-LAC untuk memperkenalkan produk pesawat seperti CN-235 dan N-219 ke pasar Amerika Latin. Selain itu, PT Nayue Kosmetik Indonesia mengungkapkan niat mereka untuk mencari mitra distribusi di Brasil serta meningkatkan jaringan bisnis.

Acara ini dihadiri oleh sekitar 120 perusahaan dari kawasan Amerika Latin dan Karibia, yang juga ikut serta dalam kegiatan business matching dan networking. Menurut penyelenggara, INA-LAC merupakan inisiatif sejak 2019, yang telah berlangsung di berbagai lokasi, memberi peluang kolaborasi baik antara perusahaan Indonesia maupun negara-negara Amerika Latin.