08 Juli 2025 – Indonesia Termasuk Negara Pengguna AI Tertinggi
Pengguna AI tertinggi di dunia kini mencakup Indonesia, yang mencatat 304,4 juta kunjungan terhadap layanan AI generatif sepanjang tahun lalu, menempatkannya di peringkat kedelapan global. Angka ini melampaui negara-negara seperti Filipina dan Kanada serta mendekati posisi negara maju.
Fenomena ini mencerminkan penetrasi AI yang masif di Tanah Air, tak hanya pada ranah personal tetapi juga di sektor pendidikan dan bisnis. Survei menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat melihat manfaat teknologi ini—69,8% mempercepat tugas rutin, 58,4% meningkatkan efisiensi, dan 42,7% memperlancar komunikasi multibahasa.
Walaupun Indonesia belum menjadi negara produsen AI utama, tren adopsi di level pengguna semakin kuat. Di lingkungan profesional, misalnya, 87% pekerja berpengetahuan di Indonesia kini memakai AI dalam pekerjaan mereka, naik signifikan dari 53% tahun sebelumnya.
Seiring meningkatnya akses dan penggunaan, pemerintah mendapat tekanan untuk menegakkan kedaulatan digital. Regulasi yang lebih komprehensif dianggap penting agar kebijakan AI dapat menjamin kepastian hukum dan mencerminkan kebutuhan nasional.
Meski demikian, masih ada tantangan. Minimnya infrastruktur dan risiko bias data masih menghambat pemanfaatan penuh. Namun, mayoritas pengguna dan pemimpin bisnis menilai AI sebagai kekuatan positif yang perlu dimanfaatkan secara strategis dan berkelanjutan.