Musala Ambruk di Ponpes Al Khoziny: 65 Santri Tewas

[original_title]

Thebatterysdown.com – Runtuhnya bangunan musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, telah menimbulkan tragedi yang menyedihkan. Hingga malam Senin, 6 Oktober 2025, jumlah korban meninggal dunia tercatat sebanyak 65 santri, yang ditemukan delapan hari setelah kejadian.

Berdasarkan keterangan dari Direktur Operasi Basarnas, Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo, jumlah total korban dalam insiden ini mencapai 169 orang. Dari total tersebut, 104 orang dinyatakan selamat, sementara 65 lainnya telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, termasuk enam bagian tubuh yang terpisah.

Proses evakuasi masih berlangsung, dengan tim penyelamat berupaya menemukan tiga santri yang masih hilang. Kejadian tersebut mengundang perhatian publik dan memicu perdebatan terkait standar keselamatan bangunan di berbagai lembaga pendidikan.

Bramantyo menegaskan pentingnya penyelidikan lebih lanjut untuk memahami penyebab pasti runtuhnya bangunan ini. Selain itu, pihak berwenang di wilayah Sidoarjo diharapkan dapat memberikan dukungan kepada keluarga korban melalui bantuan sosial dan psikologis.

Kejadian ini juga menjadi pengingat akan perlunya peningkatan pengawasan dalam konstruksi bangunan, terutama yang digunakan untuk fasilitas publik dan pendidikan. Masyarakat mengharapkan agar semua pihak terkait bisa segera menuntaskan investigasi dan mencegah terulangnya peristiwa serupa di masa depan.

Saat ini, proses pembersihan lokasi kejadian masih berlangsung, sementara tim Basarnas dan relawan berupaya memastikan tidak ada lagi korban yang terjebak. Keluarga korban mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat serta institusi terkait untuk langkah-langkah bantuan lanjut.

Baca Juga  Kemenekraf Dukung UMKM Kreatif Melalui SMBC Daya Fest 2023

Post Comment

You May Have Missed