Fisika Kuantum: Melompat ke Teknologi Masa Depan yang Revolusioner

Fisika Kuantum: Melompat ke Teknologi Masa Depan yang Revolusioner | Teknologi

11 Agustus 2025 – Pernyataan CEO Nvidia, Jensen Huang, mengenai pentingnya penguasaan ilmu fisika telah memicu diskusi di masyarakat. Dengan kecerdasan buatan yang menjadi pilar peradaban digital masa depan, Indonesia perlu merespons secara proaktif terhadap tantangan ini, terutama mengingat bahwa fisika sering dianggap sekadar teoretis.

Dalam seratus tahun terakhir, kemajuan teknologi besar banyak dipengaruhi oleh fisika, khususnya fisika kuantum, yang memainkan peran vital dalam pengembangan semikonduktor. Teknologi ini menjadi fundamental bagi berbagai perangkat digital, termasuk komputer yang menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Kini, fisika kuantum melahirkan inovasi baru yaitu teknologi kuantum, yang memiliki potensi besar dalam bidang komputasi, komunikasi, dan penginderaan.

Jika Indonesia tidak cepat beradaptasi dan menguasai teknologi kuantum, bisa jadi negara ini akan menghadapi ancaman terhadap kedaulatan dan keamanan nasional di masa depan. Negara-negara lain seperti Jepang, Amerika Serikat, dan Tiongkok sedang berinvestasi besar dalam bidang ini, sedangkan Indonesia terkendala oleh minimnya pengembangan sumber daya manusia dan fasilitas penelitian yang memadai.

Beberapa perguruan tinggi dan lembaga penelitian di Indonesia telah menginisiasi Indonesia Quantum Initiative (IQI), bertujuan mendalami dan mengembangkan teknologi kuantum. Inisiatif ini berfokus pada penguatan sumber daya manusia dan pembangunan infrastruktur riset yang layak. Dengan target jangka pendek untuk menciptakan cip kuantum pertama buatan Indonesia, diharapkan dapat menandai langkah awal yang signifikan.

Kolaborasi antara ilmuwan, pemerintah, dan industri sangat diperlukan untuk membangun ekosistem riset yang mendukung pengembangan teknologi kuantum. Menyongsong Tahun Kuantum Internasional 2025, momentum ini harus dimanfaatkan dengan serius untuk memastikan Indonesia tidak sekadar membiarkan peluang ini berlalu begitu saja.

Baca Juga  Pemerintah Terbitkan PP Baru untuk Perlindungan Anak Digital

Post Comment

You May Have Missed