Ancaman Peretasan: Sekjen Ungkap Website DPR Sering Disetop

website dpr

17 July 2025 – Situs resmi DPR RI sering kali mengalami percobaan peretasan, yang mengakibatkan penutupan sementara. Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar, mengungkapkan bahwa upaya penyerangan tersebut terjadi ratusan hingga ribuan kali. Ia menyampaikan hal ini dalam kesempatan di Komisi III DPR RI, pada Kamis (17/7/2025).

“Website DPR sering sekali diserang. Jika serangan sudah dalam kategori tinggi, langkah kami adalah mematikan situs tersebut. Tanpa tindakan itu, jika serangan berhasil, sistem kami bisa mengalami kerusakan serius,” jelasnya.

Dalam pengelolaan website, DPR bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Bareskrim Polri untuk memastikan keamanan. Indra menegaskan bahwa setiap keputusan untuk menutup akses situs didiskusikan dengan mitra mereka. “Kami memiliki kemitraan dengan BSSN dan Bareskrim Polri untuk menangani pengelolaan website DPR,” tambahnya.

Insiden terbaru terjadi saat situs DPR RI tidak dapat diakses pada malam sebelumnya, yang disebabkan oleh masalah teknis. Indra menyatakan, “Kejadian shutdown ini tidak selalu bisa kami prediksi. Tanggung jawab kami adalah memastikan sistem tetap berjalan sebaik mungkin.” Ia juga langsung memberikan penjelasan kepada pimpinan Komisi III mengenai permasalahan yang terjadi.

Dengan adanya kerja sama antara berbagai instansi, DPR berupaya semaksimal mungkin untuk melindungi data dan sistem mereka dari ancaman siber. Hal ini menjadi penting mengingat peran vital website DPR dalam memberikan informasi kepada publik.

Baca Juga  Pemerintah Terbitkan PP Baru untuk Perlindungan Anak Digital

Post Comment

You May Have Missed